Oleh : Rastono Sumardi
1. Informatika
Informatika adalah disiplin ilmu yang mempelajari pengolahan, penyimpanan, dan penyebaran informasi menggunakan teknologi komputer. Bidangnya luas, mencakup pengembangan perangkat lunak, manajemen data, jaringan komputer, keamanan siber, serta kecerdasan buatan.
Contoh aplikasi:
- Guru menjelaskan cara menyaring berita palsu (hoaks).
- Bagaimana menyimpan dokumen digital dengan aman.
- Membuat aplikasi untuk memasukkan dan mengelola data siswa di sekolah.
Dengan demikian, informatika adalah kerangka besar yang menjadi dasar ilmu-ilmu turunan seperti algoritma, coding, dan AI (Melintas Literasi Edukasi).
2. Algoritma
Algoritma adalah urutan tindakan logis dan sistematis untuk menyelesaikan suatu persoalan. Tidak harus dalam bentuk kode komputer—resep masakan pun termasuk algoritma karena mengikuti langkah-langkah tertentu.
Contoh sederhana: Menyaring siswa berprestasi:
- Ambil daftar nilai semua siswa.
- Periksa setiap nilai.
- Jika nilai > 80, masukkan ke daftar murid berprestasi.
- Tampilkan daftarnya.
Intinya: algoritma adalah pola pemecahan masalah yang bisa ditulis dalam bahasa alami atau kode (Melintas Literasi Edukasi).
3. Coding
Coding, atau pemrograman, adalah proses menulis instruksi dalam bahasa pemrograman agar komputer dapat menjalankan tugas tertentu. Bahasa-bahasa ini meliputi Python, Java, C++, dan JavaScript.
Tahapan coding meliputi:
- Analisa masalah
- Merancang solusi
- Menulis kode (implementasi)
- Pengujian
- Pemeliharaan dan pembaruan
Hasilnya adalah aplikasi, perangkat lunak, atau sistem yang mampu menyelesaikan masalah nyata (Melintas Literasi Edukasi).
4. Kecerdasan Buatan (Artificial Intelligence / AI)
AI adalah cabang ilmu komputer yang menciptakan sistem agar mampu melakukan tugas yang biasanya memerlukan kecerdasan manusia—seperti belajar, mengenali pola, memahami bahasa, pergi membuat keputusan.
Ruang lingkupnya terbagi menjadi:
- AI sempit (Narrow AI): Fokus pada satu tugas tertentu (misalnya asisten suara seperti Siri atau Google Assistant).
- AI umum (General AI): Bertekstur lebih luas, bisa belajar dan beradaptasi di berbagai domain—namun sampai sekarang masih lebih merupakan wacana atau proyek penelitian besar (Melintas Literasi Edukasi).
AI diterapkan dalam banyak hal: pengenalan wajah, kendaraan otonom, sistem rekomendasi, chatbot, dan sebagainya.
Ringkasan Hubungan Antar Istilah
| Istilah | Apa Itu? | Contoh Nyata |
|---|---|---|
| Informatika | Payung ilmu komputer tentang data dan teknologi | Pengelolaan hoaks, aplikasi sekolah |
| Algoritma | Rencana urutan langkah menyelesaikan masalah | Filter nilai > 80 pada siswa |
| Coding | Menuliskan algoritma dalam bahasa komputer | Kode dalam Python untuk membuat aplikasi sederhana |
| AI | Sistem pintar yang bisa “belajar” dan beradaptasi | Asisten virtual, deteksi foto, mobil otonom |
- Informatika adalah disiplin utama.
- Di dalamnya, algoritma adalah pola pikir untuk merancang solusi.
- Coding adalah implementasi algoritma menjadi kode.
- AI adalah bagian dari aplikasi lanjutan, membuat sistem bisa “berpikir” atau “belajar”.
Mengapa Ini Penting di Era Digital?
- Informatika memberi pondasi: memahami teknologi dan informasi.
- Algoritma dan coding adalah dasar untuk membuat perangkat lunak dan sistem.
- AI menjadi kemampuan tambahan agar program tak hanya berjalan — tapi bisa mengevaluasi dan beradaptasi.
🌟 Di dunia pendidikan dan industri, keempatnya sering saling tumpang tindih—belajar satu berarti mempelajari elemen penting lainnya.
Semoga penulisan ulang ini lebih mudah kamu pahami dan bermanfaat—khususnya jika mau disampaikan ke teman, orang tua, atau guru!
