Disdikbud Banggai– Komitmen membangun generasi muda yang cakap teknologi terus digalakkan di Kabupaten Banggai. PT. Digital Mandiri Sulawesi berkolaborasi dengan Komunitas Kreator Era AI Sulawesi Tengah akan menyelenggarakan Pelatihan Internet of Things (IoT) secara gratis bagi siswa-siswi SMP dan SMA/SMK se-Kabupaten Banggai.
Program ini merupakan bentuk nyata pengabdian kepada masyarakat Banggai sekaligus bagian dari kontribusi mendukung Visi dan Misi Bupati Banggai:
“Bergerak Bersama Berkelanjutan Menuju Gerbang Timur Sulawesi Tengah (Gerakan Banggai Terdepan, Inovatif, Maju dan Sejahtera)”
Kegiatan ini dirancang untuk memperkenalkan teknologi IoT secara praktis dan menyenangkan kepada para pelajar. Mereka akan belajar mengembangkan perangkat pintar sederhana yang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari, seperti sensor suhu, sistem irigasi otomatis, hingga smart home berbasis mikrokontroler.
Menariknya, gagasan kolaboratif ini lahir dari sebuah perbincangan kreatif antara dua penggiat dan praktisi teknologi informasi, Rastono Sumardi dan Andri Lasaadi, yang berlangsung hangat di Kopi Kita Luwuk.
“Kami ngobrol santai soal potensi anak-anak muda di Banggai, lalu muncul ide kenapa tidak kita gerakkan pelatihan IoT gratis yang benar-benar menyentuh sekolah-sekolah,” ujar Rastono Sumardi, Ketua Komunitas Kreator Era AI Sulawesi Tengah.
“Insya Allah ini akan jadi gerakan yang berdampak luas bagi masa depan generasi Banggai,” tambahnya.
Andri Lasaadi, selaku Manager PT. Digital Mandiri Sulawesi, juga menegaskan bahwa pihaknya siap mengerahkan sumber daya untuk mendukung pelatihan ini.
“Kami ingin para siswa tidak hanya paham teori, tapi langsung praktik membuat alat sendiri. Itu yang akan memantik semangat inovasi mereka,” katanya.
Dalam pelaksanaannya, kegiatan ini direncanakan akan melibatkan:
• Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Banggai
• Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik, dan Persandian Kabupaten Banggai
• Kepala UPTD Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Tengah Wilayah 6
Pelatihan ini akan dimulai pada Agustus 2025 dan dilakukan secara roadshow ke sekolah-sekolah mulai kota dan pedesaan. Di akhir program, akan digelar kompetisi IoT tingkat kabupaten untuk menampilkan proyek-proyek inovatif buatan siswa.
Program ini diharapkan dapat menciptakan dampak nyata dalam:
• Meningkatkan kompetensi digital siswa di daerah,
• Menumbuhkan budaya inovasi sejak dini,
• Menyiapkan generasi unggul yang siap bersaing di era industri 4.0 dan 5.0,
• Mendorong kolaborasi multipihak (pentahelix) antara pemerintah, swasta, komunitas, dan dunia pendidikan.
Dengan semangat “Bergerak Bersama Berkelanjutan”, inisiatif ini bukan hanya pelatihan, melainkan awal dari gerakan literasi digital dan inovasi teknologi untuk mewujudkan Banggai sebagai Gerbang Timur Sulawesi Tengah yang terdepan, Inovatif dan berdaya saing.