Banggai Cerdas Berbudaya— Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kecamatan Simpang Raya menggelar rapat koordinasi di Gedung PKBM Mentari, Rabu (19/11). Agenda tersebut dihadiri Ketua PGRI Kecamatan Simpang Raya, Agus Riyanto, SE., M.Pd., bersama jajaran pengurus, seluruh kepala sekolah jenjang SMA, SMP, SD, PAUD, serta satu orang perwakilan guru dari setiap sekolah.
Rapat yang berlangsung dengan suasana penuh soliditas itu memusatkan perhatian pada persiapan partisipasi kecamatan dalam rangkaian Hari Jadi PGRI yang akan dipusatkan di Ibu Kota Kabupaten Banggai. Berbagai agenda strategis dibahas, termasuk penetapan koordinator lomba dan pembagian peran satuan pendidikan dalam mendukung kegiatan tersebut.
Ketua PGRI Kecamatan Simpang Raya, Agus Riyanto, SE., M.Pd., menegaskan pentingnya kebersamaan seluruh guru dalam momentum organisasi.
“Kekuatan PGRI ada pada soliditas anggotanya. Kita ingin Simpang Raya tampil maksimal di peringatan Hari Jadi PGRI dan HGN tahun ini. Seluruh sekolah harus berperan aktif, baik dalam persiapan lomba, administrasi, maupun agenda kebersamaan lainnya,” ujarnya pada media.
Keputusan dan Informasi Penting dalam Rapat
Beberapa hasil rapat yang disepakati antara lain:
Penegasan kembali mekanisme iuran PGRI sesuai ketentuan hasil rapat PGRI Kabupaten Banggai.
Pemberian santunan kepada anggota yang mengalami duka atau menjalani pengobatan lanjutan.
Penghargaan khusus bagi guru yang memasuki purna tugas sebelum tanggal 25 November pada tahun berjalan.
Koordinasi persiapan Hari Guru Nasional (HGN) di Luwuk, termasuk pengaturan delegasi dan kesiapan teknis lainnya.
Koordinator Pendidikan Kecamatan Simpang Raya Wiyanto, S.Pd memberikan apresiasi atas antusiasme seluruh sekolah dalam kegiatan ini.
“PGRI bukan hanya wadah organisasi, tetapi ruang kebersamaan yang menggerakkan kualitas pendidikan. Kami mendukung penuh seluruh keputusan rapat hari ini. Keterlibatan aktif kepala sekolah dan guru dari semua jenjang menjadi bukti bahwa Simpang Raya siap memberikan kontribusi terbaik di tingkat kabupaten,” ungkapnya.
Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi berkelanjutan antar-satuan pendidikan.
“Ke depan, kegiatan seperti ini perlu terus diperkuat bukan hanya saat peringatan HGN atau Hari Jadi PGRI, tetapi dalam kerja-kerja pendidikan sepanjang tahun,” tambahnya.
